6 Cara Melamar Kerja Yang Bikin HRD Tertarik Dengan Anda

Masdita.com, Pandangan setiap manusia setelah selesai menempuh pendidikan tentunya ingin bekerja atau berwirausaha. Banyak dari kita yang ingin bekerja ataupun berwirausaha. Tapi tak banyak orang yang mau langsung berwirausaha apalagi jika merasa masih muda. Banyak pertimbangan ketika seorang ingin berwirausaha mulai dari mental, relasi, dan modal. Tapi pada jaman sekarang berwirausahapun bisa tanpa modal contohnya saja kita bisa menjalankan peluang bisnis online tanpa modal yang bisa menghasilkan uang. Bagi kebanyakan orang yang belum bisa berwirausaha tentunya mereka menginginkan dapat bekerja di perusahaan yang di idam-idamkannya selama ini. Perusahaan yang terkenal, terbesar dan terdepan. Itu bukan perkara sulit atau mudah. Bergantung orang itu mau berusaha pastilah bisa. Sobat pasti ingin kan bekerja diperusahaan yang bagus. Tenang sob disini saya akan kasih tips 6 cara melamar kerja yang bikin HRD tertarik dengan anda. Simak tips berikut ini yaa sobb..

1. Baca dengan sungguh-sungguh lowongan kerja yang akan kamu lamar

Sebelum kamu membuat CV yang menarik, pastinya kamu mencari loker. Baik itu di media sosial, koran atau kabar dari temanmu. Untuk itu, yang perlu kamu lakukan adalah mencari loker yang sesuai dengan jurusanmu. Jangan asal melamar saja. Harus disesuaikan. Misalnya yang dibutuhkan adalah lulusan manajemen, kamu jurusan biologi nekat melamar bagian tersebut. Lamaran kamu sama sekali tidak akan dilirik oleh tim HRD. Beda lagi, ketika ada persyaratan untuk semua jurusan. Meskipun jurusanmu tidak sesuai dengan job yang akan kamu lamar. Kamu tetap bisa dipertimbangkan oleh tim HRD. Hal itu penting untuk modal awal melangkah.

2. Siapkan CV yang menarik

Untuk melamar di sebuah perusahaan yang bona fide tentunya kamu harus menyiapkan benar-benar CV yang bagus, menarik dan tidak bertele-tele pastinya. CV yang kamu buat harus berbeda dengan yang lain. Curiculum Vitae (CV) merupakan daftar riwayat hidup seseorang yang dikemas secara apik dan memberikan informasi mengenai gambaran pengalaman orang tersebut. Cara membuat CV yang menarik agar dilirik HRD, yaitu sangat diperlukan kreativitas dalam pembuatan CV. Supaya terkesan lebih elegan tapi tidak norak. Namun, alangkah lebih baiknya menyajikan pengalaman yang disesuaikan dengan Job yang akan kamu lamar. Sehingga Tim HRD pun bisa mengetahui keahlian dan penggalamanmu apa saja sehingga bisa menjadi tambahan point untuk hal itu.

3. Jangan memasukkan hal-hal yang tidak penting pada CV

CV dikatakan baik bukanlah yang berlembar-lembar, melainkan berbobot dan berisi. Maksutnya apa? Jadi begini, ketika sesuatu itu yang tidak ada sangkut pautnya dengan pekerjaan yang akan kamu lamar lebih baik tidak usah ditulis. Misalnya, kamu menuliskan hoby jalan-jalan atau travelling, sampai kebiasannmu sehari-hari kamu tulis semua. Itu tidak akan menarik hati HRD untuk merekrut kamu. Karena kamu melamar kerja, bukan ajang curhat. Seharusnya kamu memasukkan sesuatu yang dirasa bisa menarik, misalnya pengalamanmu di organisasi selama kuliah. Apalagi khusus kamu yang freshgraduate itu sangat membantu sekali. Selain itu, masukkan konten penting berkaitan dengan pekerjaan yang akan kamu lamar. Misalnya kamu melamar di bagian keuangan. Kamu juga bisa menyertakan piagam menang Lomba Olimpiade Akuntansi tingkat provinsi. Itu akan mendapatkan nilai lebih dalam masa perekrutan. Intinya adalah kamu harus fokus kepada pekerjaan yang kamu mau dan hanya jabarkan saja pada pengalaman dan kemampuan yang berkaitan dengan posisi di pekerjaan tersebut.

Suatu contoh begini, seringkali orang akan menuliskan mahri dalam penguasaan Ms. Office. Hallo? Perlu diingat semua pekerjaan di zaman now tentunya memiliki skill tersebut. jadi jangan terlalu membanggakan diri dengan hal itu. Yang lebih urgent itu, kamu menspesifikkan kemampuan yang kamu miliki yang berkaitan dengan bidang pekerjaanmu. Misal kamu melamar di bidang pariwisata. Bisa saja kamu tuliskan mampu berbahasa inggris yang baik. Itu malah point penting daripada penguasaan Ms. Office. Nah, hal-hal itulah yang seharusnya diperhatikan.

4. Hindari Kirim CV dengan format .rar

Mengapa kamu harus menghindari mengirim CV dengan format .rar? Perhatikan berikut ini. Di era sekarang ini, teknologi sangatlah canggih, kirim CV bisa dengan mudah via email atau sejenis lainnya. Sekarang, sudah jarang sekali perusahaan yang menerima lamaran pekerjaan dalam bentuk print out. Mungkin itu juga salah satu treatment mengurangi pohon yang setiap hari ditebang untuk kebutuhan penggandaan kertas ya. Jadi lebih irit kertas pastinya. Eiits, tak usah panjang lebar dengan hal itu. Kembali lagi dengan CV. Ketika CV yang kamu kirimkan dalam bentuk format .rar tim HRD pun tidak ada waktu untuk mencovert file kamu, Hallo?? Jangan sampai file yang sudah kamu buat secara menarik, kreatif, inovatif dan berbobot akan berakhir sia-sia. CV yang kamu buat tidak discreening oleh tim HRD. Ingat ya, HRD itu menerima ratusan bahkan ribuan lamaran, sehingga mereka akan memilih mana yang lebih enak dibaca, biasanya dalam bentuk pdf. Tapi ingat, kamu juga harus rinci membaca setiap persyaratan dari perusahaan. Jangan sampai usahamu gagal karena hal yang sepele.

5. Perhatikan pengisian Email

Pengisian email ini sangat penting bagi pelamar kerja, biasanya pelamar tidak memperhatikan subjek yang diinginkan perusahaan, setelah subjek sudah diisi dengan benar sesuai format perusahaan yang dilamar ada satu hal penting lagi yang pelamar melupakannya yaitu waktu pengiriman email. Nahh kapan waktu mengirim email yang tepat? yapp betul sekali usahakan mengirim email disaat jam kerja ya sobb, alasannya karena apa? ya waktu jam kerja tentu saja HRD sedang berada dikantor bahkan bisa jadi ketika sobat mengirim email langsung dibaca sama HRD nya. Bayangkan jika sobat mengirim email di hari libur belum tentu HRD nya membaca karena pastinya bukan hanya 1 orang yang melamar pekerjaan yang sobat inginkann, dan yang terakhir tentunya dokumennya jangan sampe lupa di attachment yaaa sobb....

6. Siapkan Wawancaramu

Setelah kamu membuat CV kemudian melamar di perusahaan yang kamu inginkan. Alhasil kamu dinyatakan LOLOS. Tentunya kamu akan sangat senang dengan hal tersebut. Namun, perjuanganmu bukan hanya berhenti di situ saja lho ya, kamu masih perlu tahap wawancara. Wawancara inilah sangat penting untuk dilakukan. Perlu diperhatikan juga bagaimana cara melakukan wawancara kerja yang baik agar diterima di perusahaan. Dalam tahap wawancara ini diperlukan kemantapan dalam menjawab. Tidak boleh ragu-ragu atau plin-plan. Pengalaman yang kamu punya bisa kamu jelaskan secara detail apabila itu ditanyakan. Kalau memang tidak, kamu hanya menjawab apa yang ditanyakan saja. Tanpa perlu panjang lebar. Karena mereka sudah membaca CV yang kamu buat. Selain itu, kamu juga akan diperhatikan dari penampilanmu. Nah, maka dari itu sebisa mungkin kamu tampil perfect pada saat wawancara kerja. Supaya tim HRD melirik dan merekrutmu. Bukan berarti kamu cantik dan kamu pasti diterima bukan itu ya. Pengalaman dan kemampuanmu juga sangat dipertimbangkan terlepas dari penampilanmu. Jika kamu bercita-cita kerja dibank saya punya tips interview kerja di bank yang biasanya sering ditanyakan.

Itulah ke 6 cara melamar kerja yang bikin HRD tertarik dengan anda. Terlepas dari semua itu., setiap orang harus bersabar, berusaha dan berdoa. Bagi kamu seorang yang mau berbinsis tapi belum punya pengalaman dalam berbisnis kamu juga bisa mencoba 8 Tips memulai bisnis agar bisa sukses bagi pemula, karena kita tau sendiri mencari dan melamar pekerjaan juga sangat sulit saat ini. Mudah-mudahan setelah kamu membaca artikel ini kamu tidak ditolak dalam melamar kerja. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan membantu kamu dalam menyelesaikan kegalauanmu sebelum melamar kerja. Tapi yang harus kamu percaya, adalah di mana kamu berusaha pasti ada jalan. Semangat untuk berjuang meraih cita-cita tapi ingat dengan jalan yang benar ya. Selamat mencoba dan tetap semangat ya sobatt.. (chusnul chotimah)